SITUBONDO, KOMPAS.com Anak baru gede (ABG), sebut saja namanya Cinta (14), mengaku diperkosa sampai tiga kali oleh pemuda yang dikenalnya di sebuah warung internet (warnet) di Situbondo, Jawa Timur.
Cinta sebenarnya tidak berani mengadu ketika kali pertama diperkosa oleh pemuda berinisial SN (21), warga Desa/Kecamatan Jatibanteng itu. Namun, setelah tiga kali dia mengalami hal itu, akhirnya mengadukan perbuatan SN kepada orangtuanya. Selanjutnya, orangtua Cinta melapor ke Mapolres Situbondo.
Kini, kasusnya ditangani penyidik Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Situbondo. Menurut pengakuan korban, pertama kali tindak asusila itu terjadi pada Januari 2010, saat dia bersama SN ke rumah Sugeng, warga Paiton, Probolinggo.
Pada Maret lalu, SN kembali memaksa korban untuk melayani hasrat birahinya di rumah Solihin, Desa Demung, Kecamatan Besuki, serta di rumah SN sendiri. Setiap kali dipaksa berhubungan intim, saya selalu diancam. Karena takut, saya terpaksa mau melayani, katanya kepada penyidik.
Cinta mengaku, dia mengenal SN karena sering bertemu di warnet di Kecamatan Besuki. Berawal dari pertemuan yang tanpa disengaja itu, hubungan kedua insan remaja itu semakin lengket. Cinta mulai berani pergi berdua dengan SN.
Kapolres Situbondo AKBP Taufik Rachmad Hidayat melalui Kasat Reskrim AKP Sunarto mengatakan, sampai saat ini korban masih dimintai keterangannya oleh penyidik. Dia berjanji terus mengusut kasus pencabulan itu hingga selesai. Belum tahu, karena pelaku masih dalam pengejaran anggota, kata AKP Sunarto. (st6)
0 comments:
Posting Komentar